Hidup didunia ini memang sangat indah, terkadang dunia ini banyak sekali kesenangan-kesenangan yang dapat diperoleh, baik itu hal positif maupun hal yang negatif. Tegantung pribadi masing-masing, Karena dunia ini sangat menggiurkan dan menjanjikan. Maka bagi yang kurang beriman bisa terjebak dengan indahnya hidup dunia saja, dan melupakan akhirat yang sangat penting juga, jangan sampai dibudak oleh kesengan didunia saja. Oleh karena itu bagi umat muslim, alangkah lebih baiknya mempertebal iman kita dan bertakwa pada Allah s.w.t supaya bahagia didunia, akhiratpun juga bahagia. Pada era moderennisasi sekarang ini, kebanykan iman sebgian orang tipis dan goyah. Suatu kewajiban beribadah sudah tidak dilaksanakan lagi. Karena sudah tertipu dengan nikmatnya dunia ini. Karena, siapa saja memperkaya iman didunia berarti dia sudah memikirkan akhirat juga, maka ia akan selalu mengingatnya dalam setiap kondisi di dunia. Anda akan mendapatinya tidak bergembira, tidak bersedih, tidak ridha, tidak marah dan tidak berusaha, kecuali untuk akhirat. Ia akan selalu mengingat akhirat dalam mencari rizki, berjual beli, bekerja,memberi, dan dalam semua urusannya. Siapa saja yang demikian kondisinya, maka Allah subhanahu wata’ala akan menganugerahinya tiga kenikmatan yaitu:

1. Anugerah Persatuan
Allah subhanahu wata’ala akan menganugerahinya ketenteraman dan ketenangan, menyatukan keluarga nya, menambah rasa kasih antara mereka. menghindarkannya dari perpecahan dan pemutusan hubungan rahim.

2. Anugerah Kaya Hati
Kekayaan bukan segala-galanya, bahkan terkadang ada orang yang dibuat letih oleh hartanya. Sedangkan orang yang menjadikan akhirat sebagai ambisinya, kita dapati dia selalu ridha, puas diri, bahagia, ceria dan baik jiwanya.

3. Dunia Lari Darinya.
Ia mencarinya namun dunia menjauhinya. Ia berlari mengejar dan meminum darinya seperti orang yang menimba air di laut untuk diminum; namun setiap diminum, ia semakin merasakan haus dan dahaga. 'Utsman bin 'Affan radhiyallahu ‘anhu berkata, "Ambisi dunia adalah kegelapan di hati, sedangkan ambisi akhirat adalah cahaya di hati."


Dalam masalah ini, manusia terbagi kepada tiga jenis:

1. Orang-orang yang sering dikalahkan oleh ambisi akhirat, sehingga mereka bekerja untuk dunia dan untuk akhirat juga.Serta sadar akan bahwa dunia hanya sebagai jembatan yang membawa mereka sampai ke akhirat.

2. Orang-orang yang sering dikalahkan oleh cinta dunia hingga akhirat terlupakan oleh mereka, dan ambisi dunia telah menyibukkan dan membutakan hati mereka.

3. Orang-orang yang selalu disibukkan oleh dunia, dan akhirat dilupakan.Betapa banyaknya manusia tipe seperti ini di zaman sekarang. Mereka berada dalam posisi yang tidak aman bahkan dalam bahaya.


Kriteria Orang yang Memiliki Ambisi Akhirat

• Memiliki Rasa Takut dan Sedih.

• Terus Beramal untuk Akhirat.
• Tersentuh dengan Pemandangan Kematian dan Selalu Mengingatnya.

Faktor-Faktor yang Menghalangi Perhatian terhadap Akhirat

• Mengejar Dunia dan terpedaya Terhadapnya.
• Masa bodoh atau cuek dengan Kematian dan Dahsyatnya Kiamat.
• Teperangkap dengan Kesehatan Jasmani.

Sumber: http://www.kajianislam.net/modules/smartsection/item.php?itemid=357